Selama separuh abad mendedikasikan dirinya untuk pengembangan ilmu kedokteran khususnya bedah, Al-Zahrawi telah menemukan puluhan alat bedah modern. Dalam Kitab Al-Tasrif, ‘Bapak Ilmu Bedah’ itu memperkenalkan lebih dari 200 alat bedah yang dimilikinya. Di antara ratusan koleksi alat bedah yang dipunyainya, ternyata banyak peralatan yang tak pernah digunakan ahli bedah sebelumnya.
Menurut catatan, selama karirnya
Al-Zahrawi telah menciptakan atau menemukan 26 peralatan bedah. Salah
satu alat bedah yang ditemukan dan digunakan Al-Zahrawi adalah catgut.
Alat yang d gu nakan Al-Zahrawi untuk menjahit bagian dalam itu hingga
kini masih digunakan ilmu bedah modern. Selain itu, juga menemukan
forceps untuk mengangkat janin yang meninggal. Alat itu digambarkan
dalam Kitab Al-Tasrif.Dalam Al-Tasrif, Al-Zahrawi juga memperkenalkan
penggenaan ligature 9 benang (pengikat luka) untuk mengontrol
pendarahaan arteri. Jarum bedah ternyata juga ditemukan dan dipaparkan
secara jelas oleh Al-Zahrawi dalam kitabnya yang paling fenomenal itu.
Selain itu, Al-Zahrawi juga memperkenalkan sedere alat bedah lain hasil
penemuannya dalam Kitab Al-Tasrif.
Peralatan penting untuk bedah yang
ditemukan Al-Zahrawi itu antara lain, pisau bedah (scalpel), curette,
retractor, sendok bedah (surgical spoon), sound, pengait bedah (surgical
hook), surgical rod, dan specula. Tak cuma itu, Al-Zahrawi juga
menemukan peralatan bedah yang digunakan untuk memeriksi dalam uretra,
alat untuk memindahkan benda asing dari tenggorokan serta alat pemeriksa
telinga. Kontribusi Al- Zahrawi bagi dunia kedokteran khususnya bedah
hingga kini tetap dikenang dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar